Categories: TNI

Waduh! Seorang Mayor Paspampres Diduga Telah Setubuhi Perwira Muda TNI

Ilustrasi TNI AD

lpkpkntb.com. Sebuah perbuatan tercela dilakukan seorang perwira TNI AD yang berdinas di Pasukan Pengamanan Presiden (paspampres).

Perwira bernama Mayor Inf BF, dia merupakan wakil komandan di salah satu detasemen  di Paspampres.

Jadi Mayor Inf BF telah dilaporkan melakukan pemerkosaan terhadap perwira muda juniornya sendiri, yaitu Letnan Dua Caj GE.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Melalui VIVA Militer , Jumat, 2 Desember 2022, peristiwa pemerkosaan itu terjadi saat keduanya mendapatkan tugas pengamanan KTT G20 di Bali, lalu

Letda GE diperkosa di kamar sebuah hotel di Bali pada pertengahan November 2022.

Page: 1 2

lpkpkntb

Share
Published by
lpkpkntb

Recent Posts

Kasus DAK NTB: Peluang Kadis Dikbud Terjerat Pasca OTT Kabid SMK

Dugaan kasus pungutan liar (pungli) yang melibatkan pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB, termasuk…

53 menit ago

Bongkar Sindikat: Oknum Dosen dan Staf Diduga Terlibat Pabrik Uang Palsu di Kampus UIN Makassar

Viral di media sosial, Kasus pabrik uang palsu di kampus UIN Alauddin Makassar mencuat setelah…

1 jam ago

Rp8 Miliar per Desa untuk Makan Bergizi: Solusi Cerdas Atasi Kemiskinan dan Gizi Buruk

Gagasan Perputaran Uang Makan Bergizi Gratis Rp8 Miliar per Desa Tiap Tahun adalah inisiatif untuk…

5 jam ago

Meta AI Resmi Hadir di WhatsApp Indonesia: Era Baru Chatbot Cerdas, Begini Cara menggunakan Meta AI di WhatsApp

Meta AI telah resmi meluncurkan chatbot AI-nya di WhatsApp di Indonesia. Kehadiran Meta AI di…

19 jam ago

PLT SDN 145 Saftamarga Setiap hari Sabtu Terapkan Bimbingan Pelatihan Pemantapan Pramuka

Aspirasi post Lutra -Siswa siswi sekolah Dasar Negri (SDN ),145 Saftamarga kecamatan Bone- Bone kabupaten…

21 jam ago

Salurkan BLT-DD Kepada 56 KK, Kades Lara : Bantuan Ini untuk Meringankan Beban Ekonomi Masyarakat

Pemerintah Desa Lara, Kecamatan Baebunta Selatan, kabupaten Luwu Utara menyalurkan bantuan langsung tunai Dana Desa…

21 jam ago