Usaha Lobi Dengan PDI-P Alot, Koalisi Besar Lirik Prabowo, Tinggalkan Ganjar Cek Faktanya ?

lpkpkntb.com – Direktur Eksekutif Institute of Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam menduga bahwa bakal koalisi besar kini berubah arah dukungan, dari semula untuk Ganjar Pranowo kemudian ke Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (capres).

 

Hal ini disampaikannya melihat pernyataan Ketua DPP Partai Golkar Nusron Wahid bahwa yang memberi sinyal bakal koalisi besar tidak akan mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.

 

“Semula arahnya mendukung Ganjar. Tapi alotnya negosiasi koalisi bersama PDI-P, tampaknya membuat partai-partai itu berpikir ulang, dan berbalik mendukung Prabowo,” kata Umam kepada Kamis (4/5/2023).

 

Umam menilai, pernyataan Nusron dipengaruhi oleh realitas politik terkait adanya problem serius dalam proses negosiasi koalisi antara partai-partai bakal koalisi besar dan PDI-P.

 

Poin krusial itu, menurut Umam, tampaknya terletak pada mekanisme penentuan calon wakil presiden (cawapres).

 

Sebelumnya diberitakan, Nusron Wahid melempar sinyal bahwa koalisi besar yang dimotori Partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak akan mengusung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.