lpkpkntb.com – Luwu Utara — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dan Rappo Indonesia menjalin kerja sama dalam hal edukasi penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Kerja sama ini diperkuat dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) di antara kedua belah pihak belum lama ini di Ruang Kerja Kepala Disdikbud. MoU Penerapan P5 ini menyasar para siswa SD dan SMP, yang lokasinya akan ditentukan kemudian.
DiBalik Adanya Hari Santri Nasional, Ada Tokoh Tak Boleh Jasanya Dilupakan, Siapakah Dia!
Rappo Indonesia sebagai mitra pelaksanaan, akan melakukan kegiatan pelatihan dan edukasi tentang penerapan program P5 melalui daur ulang sampah plastik serta usaha sosial lainnya di beberapa sekolah yang sudah ditetapkan oleh perangkat daerah terkait.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Luwu Utara, Misbah, menyebutkan bahwa Penandatanganan MoU bersama Rappo Indonesia adalah salah satu upaya untuk menyukseskan program P5 di Kabupaten Luwu Utara.
“Harapan kita dengan adanya MoU ini adalah bagaimana kita sukseskan program P5, yang terkait dengan kearifan lokal, penguatan karakter siswa, pemanfaatan potensi lingkungan sekolah serta kebersihan sekolah melalui gerakan sekolah sehat, seperti pemanfaatan limbah plastik yang bisa meningkatkan kreativitas siswa yang tentunya bernilai ekonomis,” jelas Misbah.
Mahasiswa UNU NTB Raih Juara 2 Di Kejuaraan Karate Internasional Bali
