Sering Buang Air Kecil; Kesulitan Buang Air Kecil; Berikut 7 Cara Mengobatinya 

Jika Anda mengetahui rahasianya, Anda dapat menyembuhkan penyakit ini di rumah dengan sangat cepat.

Ribuan pasien saya telah berhasil melakukannya.

– Dan apa rahasianya?

– Secara total, ensiklopedia kedokteran mencatat hingga 20 jenis berbeda dari perkembangan prostatitis.

Dari semua jenis itu, hanya ada satu penyebabnya, yakni prostat yang meradang, yang menyebabkan masalah buang air kecil, aktivitas seksual, yang disertai rasa sakit. Masalah dari semua ini adalah sirkulasi yang buruk.

Rahasianya adalah pengobatan prostat dengan memulihkan suplai darahnya.

Cara mengobati penyakit prostat di rumah. dilansir dari sehatq.com.

Pengobatan prostat disesuaikan dengan jenis penyakitnya. Ada tiga macam penyakit yang menjadi penyebab prostat membengkak dan mengalami masalah lainnya, yaitu:

  1.  Pembesar prosta jinak atau benign prostatic hyperplasia (BPH).
  2. Prostatitis (radang kelenjar prostat).
  3. Kanker prostat

Sebagai langkah awal, cara mengobati penyakit prostat adalah dengan melakukan perubahan gaya hidup.

Hal ini setidaknya dapat membantu mengurangi gejala yang ditimbulkan, sekaligus memperbaiki kesehatan prostat. Apalagi jika kondisinya belum terlalu berat.

1. Jangan minum terlalu banyak di malam hari

Cara pertama yang dapat Anda lakukan untuk menangani masalah pada prostat adalah dengan tidak minum terlalu banyak di malam hari, tepatnya 2 jam sebelum tidur sebagaimana disarankan oleh Nasional Healt Servie (NHS).

Pasalnya, hal ini akan membuat Anda harus sering bolak-balik ke toilet di tengah waktu tidur untuk buang air kecil.

Frekuensi buang air kecil yang meningkat memang merupakan salah satu gejala umum dari penyakit prostat, seperti pembesaran prostat jinak. Ini terjadi akibat prostat yang membengkak menyumbat saluran kemih (uretra).

Akibatnya, kandung kemih tidak bisa benar-benar kosong. Inilah yang kemudian membuat Anda jadi sering ingin buang air kecil, terutama di malam hari (nokturia).

2. Kurangi minuman mengandung soda, alkohol, dan kafein

Cara mengobati prostat yang bermasalah selanjutnya adalah dengan mengurangi minum minuman bersoda, beralkohol, ataupun minuman berkafein, seperti kopi dan teh.

Minuman-minuman tersebut akan memperbesar risiko prostat dan kandung kemih teriritasi. Bukannya sembuh, Anda malah semakin sering ingin buang air kecil. Itu sebabnya, Anda harus membatasi konsumsinya.

3. Makan makanan mengandung serat

Penderita penyakit prostat, seperti BPH dan prostatitis, juga disarankan untuk makan makanan yang mengandung serat.

Tujuannya untuk mencegah sembelit alias susah buang air besar (BAB).

Pasalnya, sembelit dapat menekan kandung kemih yang kemudian berdampak pada memburuknya gejala pembengkakan pada prostat. studi tahun 2016  pun menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi buah dan sayuran dapat membantu meringankan gejala BPH.

4. Mengosongkan kandung kemih

Mengosongkan kandung kemih menjadi cara mengobati gejala prostat yang dapat Anda lakukan setiap kali hendak bepergian jauh maupun melakukan aktivitas yang membuat Anda sulit untuk bolak-balik ke toilet.

Kandung kemih yang penuh dapat berisiko menekan prostat sehingga gejala yang muncul bisa semakin terasa.

5. Latihan kandung kemih

Gejala gangguan prostat yang utama adalah kesulitan menahan buang air kecil. Oleh sebab itu, Anda mungkin memerlukan semacam latihan yang bertujuan untuk mengontrol kandung kemih.

Dokter mungkin akan meminta Anda berlatih untuk memberi jeda selama dua jam antara jadwal buang air kecil Anda.

Harapannya, kandung kemih bisa lebih banyak menampung urine sehingga Anda tidak perlu sering-sering ke toilet untuk buang air kecil.

Selain itu, dokter juga mungkin akan menyarankan latihan pernapasan, senam kegel, atau meditasi untuk melatih pikiran Anda dalam mengendalikan keinginan buang air kecil.

Harapannya, kandung kemih bisa lebih banyak menampung urine sehingga Anda tidak perlu sering-sering ke toilet untuk buang air kecil.

Selain itu, dokter juga mungkin akan menyarankan latihan pernapasan, senam kegel, atau meditasi untuk melatih pikiran Anda dalam mengendalikan keinginan buang air kecil.

Latihan ini dilakukan selama beberapa kali dalam jangka waktu tertentu. Dokter akan terus memantau setiap perkembangan yang Anda alami hingga akhirnya Anda berhasil mengurangi gejala prostat yang satu ini.

6. Olahraga

Menurut Harvard Medical Schoololahraga dapat dijadikan cara mengobati prostat secara alami, terutama pada kasus BPH.

Tidak perlu jenis olahraga yang berat, Anda cukup melakukan olahraga ringan, seperti jalan santai atau bersepeda.

7. Hindari obat-obatan tertentu

Sejumlah jenis obat-obatan ditengarai dapat mengganggu otot-otot kandung kemih yang kemudian berdampak pada memburuknya gejala prostat.

Beberapa obat yang memengaruhi otot kandung kemih, antara lain:

  • Dekongestan
  • Antihistamin

Jika Anda sedang dalam pengobatan, pastikan Anda berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum menghentikan pengobatan. Dokter mungkin akan memberikan obat pengganti untuk mengatasi masalah Anda.

Selain menggunakan cara-cara di atas, terdapat sejumlah bahan alami yang diklaim dapat menjadi obat herbal untuk membantu meredakan gejala prostat.

Beberapa di antaranya adalah saw palmetto, pygeum, dan ekstrak rye grass pollen. Namun, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menggunakannya. Hal ini karena belum ada bukti ilmiah yang cukup untuk membuktikan keampuhannya.

Kapan harus ke dokter?

Apabila telah melakukan berbagai cara mengobati sakit prostat di atas, tapi keadaan Anda tak kunjung membaik, segeralah berkonsultasi ke dokter..

Dokter perlu melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk mengetahui penyebab gangguan prostat yang Anda alami.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter akan menentukan metode pengobatan prostat yang sesuai untuk Anda.. Umumnya, dokter akan memberikan sejumlah obat-obat prostat seperti:

  • Penghambat alfa-1
  • 5-alpha reductase inhibitors
  • Antikolinergik
  • Antibiotik
  • Diuretik
  • Desmopressins

Pada kasus tertentu, tindakan medis mungkin juga diperlukan untuk mengobati penyakit prostat yang Anda alami, seperti pemasangan kateter, transurethral resection of the prostate (TURP), hingga operasi prostat  (prostatektomi) terbuka.