Categories: Artikel

Sejumlah 22 CPMI Korban Perdagangan Orang Asal NTB Tujuan Arab Saudi Dipulangkan dari Jakarta

lpkpkntn.com – Sebanyak 22 calon pekerja migran Indonesia (CPMI) korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) dipulangkan, Rabu (14/6/2023).

Seperti yang dilansir dari laman Jpnn.com. Seluruh korban yang diamankan oleh Polda Metro Jaya pada Rabu (7/6/2023) itu berjenis kelamin perempuan.

“Total korban ada 22 diamankan di Jakarta.  Jadi biasanya korban ini akan diberangkatkan ke negara Timur Tengah yakni tujuan Arab Saudi,” kata Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) NTB Mangiring Hasoloan Sinaga, di Bandara Internasional Lombok, Rabu (14/6/2023).

Sementara, Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Provinsi NTB Mangiring Hasoloan Sinaga mengatakan seluruh korban yang dipulangkan ini berjenis kelamin perempuan.

Dari informasi Polda Metro Jaya, para CPMI ini diberangkatkan ke Jakarta dibiayai oleh calo atau sponsor. Bahkan, para korban diiming-imingi keberangkatan gratis menuju Arab Saudi menjadi asisten rumah tangga (ART).

Mengiring menyebut total korban CPMI ilegal tujuan Timur Tengah yang akan dipulangkan tersisa 56 orang. Dari 56 orang tersebut 24 di antaranya diamankan di Polda Lampung dan 32 orang diamankan di Polda Sumatera Utara.

“Sisanya akan segera dipulangkan. Kami masih menunggu proses pemulangan,” pungkasnya.

Mangiring menjelaskan dari 22 orang yang dipulangkan di antaranya adalah dua orang asal Lombok Barat, tiga orang asal Lombok Timur, 13 orang asal Lombok Tengah, dua orang asal Dompu, dan dua orang asal Kota Mataram.

Page: 1 2

LP-KPK NTB KOMCAB KOTA MATARAM

Recent Posts

KPK, Ayo Turun! Gedung Sekolah di NTB Jadi Ladang Korupsi

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

7 jam ago

Gedung Sekolah Jadi Proyek Terkorup? Miliaran Hilang dalam Dugaan Skandal DAK NTB

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

9 jam ago

OTT Dikbud NTB: Pejabat dan Uang Rp 50 Juta Diamankan Polisi!

Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…

15 jam ago

Dugaan Proyek Asal Jadi, Jembatan Penghubung Lombok Tengah Hancur Sebelum Selesai

Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…

15 jam ago

Gunung Emas Melimpah di Arab Saudi, Akankah Dunia Berada di Ambang Bencana?

Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…

1 hari ago

Jual Beli Proyek atau Pembangunan? Drama Dana DAK NTB Memanas!

Terkait dugaan jual beli proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang muncul tuntutan dari sejumlah pihak…

1 hari ago