Sementara itu Pusat Astronomi Internasional Abu Dhabi lewat Twitter telah menegaskan bahwa bulan baru belum akan terlihat di seluruh dunia, kecuali di sebagian Afrika Barat, pada Kamis.
Meski demikian kedua lembaga itu mengatakan bahwa masih ada kemungkinan Idul Fitri dirayakan pada Jumat jika ada sejumlah saksi yang bisa melihat bulan baru pada Kamis.
Lalu, bagaimana dengan jadwal sidang isbat di Indonesia?
Di Indonesia sendiri pengamatan hilal akan digelar pada Kamis 20 April pekan ini. BMKG sebelumnya mengatakan kemungkinan besar, hilal baru akan terlihat pada Jumat.
Sementara Muhammadiyah telah menetapkan Idul Fitri jatuh pada Jumat 21 April 2023.
Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar sidang isbat penentuan Hari Raya Idul Fitri 2023 kemungkinan pada Kamis (20/4/2023) atau bertepatan dengan 29 Ramadhan 1444 H.
Keputusan sidang isbat tersebut akan diambil dari informasi awal berdasarkan hasil hisab atau perhitungan secara astronomis. Hasil hisab tersebut kemudian akan dikonfirmasi lagi lewat hasil lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.
Dalam penentuan 1 Ramadhan dan 1 Syawal 2023, pemerintah dan NU menggunakan kriteria yang mengacu pada kesepakatan Menteri Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) 2021.
MABIMS adalah kumpulan Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura guna mengusahakan unifikasi kalender Hijriah. Di Indonesia, kriteria tersebut diterapkan pada tahun 2022 lalu.