Disamping itu dilaporkan juga bahwa di NTB ada sejumlah 354 LKSA yang memberi kontribusi terhadap penanganan anak terlantar sebanyak 20.488 anak dan juga masalah sosial lainnya, sementara untuk kabupaten Lombok Timur sendiri ada sejumlah 137 LKSA dan memfasilitasi 7.260 anak.
Dalam arahannya Bapak Pj Gubernur Hassanudin, menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada seluruh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak yang ada di NTB, khususnya yang ada di Lombok Timur yang telah berperan aktif dan tanpa pamrih memberikan layanan dan perlindungan bagi anak anak terlantar juga bagi masyarakat lainnya baik yang disabilitas maupun lansia termasuk masalah sosial lainnya.
Hassanudin menyampaikan Pemerintah selalu mendukung dengan segala kemampuan yang ada untuk memberikan bantuan bagi penyelenggaraan kesejahteraan sosial bagi masyarakat, termasuk melalui Dinas Sosial Prov maupun Kabupaten Kota.
Karena dalam UUD Negara RI 1945 pada pasal 34 negara bertanggung jawab dalam penanganan kesejahteraan sosial termasuk permasalahan kemiskinan juga permasalahan kekerasan perempuan dan anak, kita semua berperan secara bersama untuk berkolaborasi.
Disampaikan juga dalam menyongsong Generasi Indonesia Emas tahun 2045, Indonesia akan mendapatkan bonus demografi dimana usia produktif sangat dominan, dimana untuk menyiapkan generasi emas ini, salah satunya harus dipersiapkan dari sekarang saat usia dini.
Peran LKSA sangat membantu dalam memastikan dan menyiapkan SDM yang tangguh dan berkualitas. Mengakhiri kunjungan silaturahimnya, Pj Gubernur juga menyerahkan bantuan dua unit kursi roda, dan langsung diterima oleh dua orang penyandang disabilitas.
Sebelum pamit Pj Gubernur berkesempatan bercanda dan foto bersama dengan pengurus LKSA dan masyarakat yang sempat hadir menyapa pak Pj Gubernur.
(Rz).