Luwu Utara – Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Luwu Utara periode 2025-2030 merupakan pengurus kabupaten dan kota di Sulsel yang pertama menggelar konferensi untuk memilih kepengurusan yang baru.
Seperti diketahui PGRI Kabupaten Luwu Utara telah menggelar konferensi pada Sabtu 11 Januari 2025 lalu dan berhasil memilih pengurus harian yakni; Ketua Ismaruddin, S.Pd; Wakil Ketua 1, Muhammad Arief S.Pd.I, Wakil Ketua II; Saharuddin, S.Pd; Wakil Ketua III, Hajar Aswad, S.Pd, Sekretaris. Dr. H. Herianto, S.Pd, M.Pd. Bendahara Iswadi.
Enam pengurus harian itu setelah melakukan rapat rapat membicarakan pengisian formasi anggota kepengurusan maka dengan mengakomodasi unsur satuan pendidikan, gender dan unsur lainnya maka disepakati terbentuk anggota kepengurusan sebanyak 22 orang.
Formasi anggota kepengurusan tersebut kemudian secara resmi dilantik dan dikukuhkan pada Sabtu 18 Januari 2025 di Warkop Daeng Azis Luwu Utara oleh Ketua PGRI Luwu Utara, Ismaruddin, S.Pd.
Pada kesempatan itu Ismaruddin mengajak para pengurus yang diberi amanah ini harus bekerja sesuai AD/ART diantaranya bahwa sifat PGRI adalah organisasi independen.
Namun demikian, PGRI wajib melakukan kerja sama yang baik dan bermitra dengan pemerintah daerah menyukseskan tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya di Luwu Utara.
“Dalam bekerja, para pengurus selalu memegang amanah,kode etik, membangun kebersamaan dan rasa persaudaraan”, tandasnya.
Ke depan, sambung Ismaruddin muddin, akan lebih banyak menyapa dalam forum resmi organisasi bapak dan ibu dengan ungkapan saudara, hal ini dilakukan agar kohesivitas, persenyawaan chemistry organisasi dapat terbangun.