Bicarakan dengan anak tentang cara menjaga mejanya tetap rapi sehingga kertas-kertas tugasnya yang harus ia bawa pulang tidak berserakan dan hilang.
Ajari juga anak untuk selalu membuat daftar hal yang harus ia kerjakan sesuai dengan prioritasnya.
6. Mengajarkan kebiasaan belajar yang baik sejak kecil
Membantu anak sukses sekolah dasar bisa dengan mengajarkan kebiasaan belajar yang baik. Ambil contoh, tidak menggunakan ‘sistem kebut semalam’ saat mengerjakan PR.
Orangtua perlu mengetahui kapan jadwal ujian sehingga ayah dan ibu dapat membantu anak belajar dari jauh-jauh hari.
Ajarkan anak cara membagi tugas yang besar menjadi sejumlah tugas-tugas kecil supaya lebih mudah ia kerjakan.
Tidak lupa untuk istirahat setelah belajar selama 45 menit untuk membantu proses anak dalam mengingat informasi.
7. Mengetahui aturan sekolah
Semua sekolah mempunyai aturan dan konsekuensi mengenai perilaku siswanya. Sekolah biasanya mencantumkan aturan yang harus anak patuhi.
Aturan ini mencakup tata krama siswa, cara berpakaian, penggunaan alat elektronik, dan konsekuensi yang harus anak hadapi jika melanggar.
Kebijakan ini juga dapat mencakup aturan dan sanksi untuk kehadiran, perusakan, mencontek, berkelahi, dan membawa senjata.
Banyak sekolah yang memiliki peraturan khusus tentang bullying, sehingga orangtua bisa memahami aturan terkait konsekuensi, dukungan korban, dan prosedur pelaporan.
Akan lebih mudah bagi anak jika aturan tidak jauh berbeda dengan aturan yang di rumah sehingga membantu lebih sukses saat sekolah dasar.
8. Ikut terlibat dalam kegiatan sekolah
Menjadi sukarelawan dalam acara sekolah anak adalah cara yang tepat untuk menunjukkan bahwa orang tertarik dengan pendidikannya.
Namun ingat, sebagian anak sekolah dasar mungkin akan senang saat orangtua mereka hadir ke sekolah atau pada acara sekolah, dan sebagian lainnya mungkin merasa malu.
Pahami isyarat mereka untuk menentukan seberapa besar interaksi tersebut berguna bagi orangtua dan anak.
Jelaskan bahwa ayah atau ibu tidak bermaksud membuntutinya, tetapi hanya untuk membantu anak di sekolah.
9. Perhatikan absensi anak
Saat sakit, sebaiknya anak beristirahat di rumah, tetapi tetap perhatikan tugas sekolah yang tertinggal.
Jika anak terlihat sering beralasan untuk tidak masuk sekolah, mungkin ada alasan lain, misalnya mengalami bullying, tugas yang susah, nilai rendah, hingga masalah dengan teman atau guru.
Bicarakan hal ini dengan anak untuk mencari tahu penyebabnya dan mencari solusinya. Anak yang sering telat ke sekolah juga mungkin memiliki masalah kurang tidur.
Orangtua perlu menjaga jadwal tidur anak tetap teratur agar menghindari ngantuk dan mengurangi terlambat sekolah.
Untuk remaja yang memiliki masalah kesehatan kronis, dokter akan bekerja sama dengan keluarga dan membatasi tugas mereka.
10. Luangkan waktu untuk bicara tentang sekolah
Orangtua perlu meluangkan waktu untuk mendengarkan cerita anak tentang aktivitas sekolah.
Percakapan sederhana ini dapat menjadi cara untuk membantu anak sukses di Sekolah Dasar karena si kecil merasa orangtua memperhatikannya.
Saat anak tahu bahwa orangtuanya tertarik dengan kehidupan sekolah, ia akan lebih rajin belajar.
Sangat penting bagi orangtua untuk mendengarkan dengan saksama, buat kontak mata, dan hindari bermain ponsel.
Pastikan Anda menanyakan pertanyaan yang jawabannya bukan hanya “iya” atau “tidak”, melainkan mengharuskan anak menjawab sambil menjelaskan.
Selain waktu makan, waktu yang tepat untuk berbicara adalah selama perjalanan, dan menyiapkan makan.
Tahun-tahun awal sekolah adalah waktu yang penting bagi orangtua untuk mengetahui dan mendukung pendidikan anak.
Demikian 10 cara membantu anak sukses saat duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). semoga bermanfaat. (Hasbi).