Penting Bagi Orang Tua ! 10 Cara Membantu Anak Sukses Saat Duduk di Bangku Sekolah Dasar (SD)

lpkpkntb.com – Peran keluarga tidak terlepas dari perkembangan pada anak sekolah dasar (SD). Karena dukungan para orang tua suatu keharusan apabila anak sukses di sekolah dasar. Berikut ini cara yang bisa orangtua lakukan untuk membantu anak sukses saat duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Kesiapan anak untuk masuk sekolah dasar, harus melihat dari semua aspek perkembangan anak, seperti:

  • Perkembangan motorik kasar baik gerak lokomotor, non-lokomotor maupun gerak manifulatif.
  • Perkembangan kognitifnya.
  • Perkembangan. kerjasama/sosial emosional.
  • Perkembangan dari segi bahasa, dan
  • Memberikan literasi.

Melalui bermain anak dapat menemukan suatu hal yang baru, terutama dalam perkembangan motorik kasar maupun motorik halus nya,. Oleh karena itu peran penting keluarga sagat di butuhkan, sebagai stimulus persiapkan Anak ketika masuk sekolah dasar.

Apabila kita sudah mengetahui bahwa si kecil sudah siap untuk masuk sekolah, saatnya ayah dan ibu membantu anak sukses di usia sekolah dasar dengan beberapa cara seperti yang di kutip situs resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Senin, (13/2/23).

1. Kenali guru-gurunya

Anak dapat berprestasi lebih baik jika orangtua mereka terlibat dalam kehidupan akademiknya. Ayah dan ibu bisa menghadiri acara sekolah sebagai cara untuk mengenal guru-gurunya.

Di banyak sekolah, guru biasanya hanya akan memanggil orangtua saat ada masalah anak atau jika nilai anak kurang.

Sebagai orang tua jangan psimis untuk membuat janji dengan gurunya dan bertemu untuk membahas perkembangan akademis atau kebutuhan anak lainnya.

Ingat bahwa orang tua atau wali memiliki hak untuk bertemu dengan guru, kepala sekolah, atau staf lainnya selama anak masih terdaftar sebagai siswa di sekolah tersebut.

2. Mengunjungi sekolah

Mengetahui tata letak gedung sekolah dapat membantu orangtua terhubung dengan anak saat sedang berbicara tentang keseharian di sekolah.

Ayah dan ibu perlu mengetahui lokasi kelasnya, UKS, kantin, tempat olahraga, lapangan, taman bermain, aula, dan ruang guru. Hal ini penting untuk mengenal lingkungan sekolah nya.

kemudian, mengetahui tata letak sekolah bisa memudahkan ayah dan ibu membayangkan dunia anak saat ia sedang bercerita.

Banyak guru kini memiliki situs khusus yang memuat detail pekerjaan rumah, tanggal ujian, dan acara dan perjalanan kelas atau informasi sekolah.

3. Menciptakan suasana dan tempat yang mendukung untuk belajar

Pekerjaan rumah atau PR akan membuat anak mengingat pelajaran di kelas dan melatih kemampuan belajar yang penting.

Ini juga membantu anak untuk mengembangkan rasa tanggung jawab dan etos kerja yang akan bermanfaat di luar kelas.

Selain memastikan anak Anda tahu bahwa PR adalah prioritas, Anda dapat membantu ia sukses saat Sekolah Dasar dengan membuat lingkungan belajar yang efektif.

Sediakan ruang belajar yang rapi, nyaman, tenang, dan lengkap dengan semua hal yang ia butuhkan untuk mengerjakan PR.

Hindari gangguan seperti suara telivisi (TV), dan membuat jadwal yang harus ia mulai dan kapan harus selesai. Ayah dan ibu bisa mengatur waktu efektif belajar, misalnya 10 menit.

Ambil contoh, murid kelas 3 SD, menghabiskan waktu 30 menit untuk mengerjakan PR atau belajar saat malam hari. Kelas 4 SD perlu menghabiskan waktu 40 menit.

Jika ayah dan ibu mendapati bahwa waktu pengerjaan PR anak lebih lama, bicara dengan guru si kecil.

Saat anak mengerjakan PR, temani terus untuk mengartikan instruksi tugas, menawarkan bimbingan, menjawab pertanyaan, dan mengulas tugasnya yang sudah selesai.

Namun, hindari langsung memberikan jawaban atau mengerjakan PR anak. Pasalnya, anak juga perlu mengetahui proses belajar, meski ada kesalahan.

4. Pastikan anak berangkat ke sekolah dalam kondisi siap belajar

Membantu anak sukses saat sekolah dasar tidak hanya dengan menemani saat belajar, tetapi juga memberi sarapan yang bernutrisi.

Sarapan yang bernutrisi membantu anak untuk siap belajar seharian. Umumnya, anak yang rajin sarapan memiliki energi yang lebih dan akan beraktivitas lebih baik saat sekolah.

Anak-anak yang menyantap sarapan juga jarang absen dan jarang masuk UKS dengan masalah perut yang berkaitan dengan rasa lapar.

Lanjutkan Membaca sebagai referensi membantu anak Sukses di Sekolah Dasar (SD) ! 

Ayah dan ibu dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat anak dengan menyediakan sarapan yang kaya akan kacang-kacangan, serat, protein, dan rendah gula.

Jika si kecil tidak ada waktu untuk sarapan di rumah, bawakan bekal susu, kacang, dan roti isi pisang.

5. Ajarkan manajemen waktu

Jika anak memiliki buku khusus untuk mencatat tugas dan PR, ia akan mampu untuk  fokus pada pelajaran daripada menghabiskan waktunya pada hal-hal lain yang kurang penting.

Periksa buku tugas anak setiap malam sehingga orangtua tahu apa saja yang harus anak kerjakan dan sudah ia kerjakan atau belum.