Advertisements
Advertisements
Categories: Artikel

Penanggulangan KEMISKINAN EKSTEREM, DR.H.Ibrahim Abdullah, B.Sc SE MM Direktur Lembaga Penelitian Pelatihan Manajemen MADANI NTB

Advertisements
Advertisements
Advertisements

Lpkpkntb.com – Skala Perioritas Program Unggulan Kepala Daerah Mengentaskan Stunting.

Stunting adalah gangguan tumbuh kembang yang dialami anak akibat gizi buruk,infeksi berulang dan stimulasi psikososial yang tidak memadai (WHO,2015).

Baca Juga: Jadwal Resmi KPU Sebanyak 37 Daerah yang Akan Melaksanakan Pilkada Serentak 2024, Ini Tahapannya

Faktor penyebab terjadinya stunting dapat di kelompokan menjadi penyebab langsung dan tidak langsung.

Praktik pemberian kolostrum dan ASI eksklusif pola konsumsi anak dan penyakit infeksi yang diderita anak menjadi faktor penyebab langsung yang mempengaruhi status gizi anak dan bisa berdampak pada stunting.

Sedangkan dampak tidak langsung adalah akses dan ketersediaan bahan makanan serta sanitasi dan kesehatan lingkungan (Rosha et al,2020).

Baca: Rapat Koordinasi KORMI NTB 2024: Tertib Organisasi Untuk Sukses Forda 2024

Masalah anak pendek (stunting) adalah salah satu permasalahan gizi yang menjadi fokus perhatian pemerintah.

Stunting merupakan status gizi yang didasarkan pada indeks PB/U atau TB/U dimana dalam standar antropometri penilaian gizi anak,hasil pengukuran tersebut berada pada ambang batas (Z Score) lebih kecil dari -2 SD sampai dengan -3 SD pendek dan lebih kecil dari -3 SD sangat pendek.

stunting yang telah terjadi bila tidak diimbangi dengan catch up growth tumbuh kejar mengakibatkan menurunnya pertumbuhan, masalah stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan meningkatnya resiko kesakitan, kematian dan hambatan pada pertumbuhan baik motorik maupun mental.

Baca: Survei PRC Memberikan Hasil Elektabilitas Paslon pada Pilkada NTB, Zul-Uhel 22,5 Persen

Melihat akan bahaya yang diakibatkan sunting,pemerintah bekomitmen menangani dan menurunkan prevalensi stunting yang dibahas melalui rapat terbatas tentang intervensi stunting yang dilaksanakan pada tahun 2017 yang membahas tentang perlunya memperluas koordinasi dan memperluas cakupan program yang dilakukan oleh organisasi terkait untuk memperbaiki program untuk menurunkan angka stunting yang masuk dalam skala program prioritas.

Page: 1 2

Advertisements
lpkpkntb

Recent Posts

Waspada,,!!! Banjir dan Longsor Mengancam! NTB Siaga Bencana Hidrometeorologi

BMKG menyatakan wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) siaga bencana hidrometeorologi. BMKG Stasiun Klimatologi NTB menyebut…

21 menit ago

KPK, Ayo Turun! Gedung Sekolah di NTB Jadi Ladang Korupsi

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

8 jam ago

Gedung Sekolah Jadi Proyek Terkorup? Miliaran Hilang dalam Dugaan Skandal DAK NTB

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

11 jam ago

OTT Dikbud NTB: Pejabat dan Uang Rp 50 Juta Diamankan Polisi!

Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…

16 jam ago

Dugaan Proyek Asal Jadi, Jembatan Penghubung Lombok Tengah Hancur Sebelum Selesai

Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…

16 jam ago

Gunung Emas Melimpah di Arab Saudi, Akankah Dunia Berada di Ambang Bencana?

Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…

1 hari ago