Mengapa Rasulullah SAW Anjurkan Untuk Tutup Pintu maupun Jendela Diwaktu Maghrib !!

lpkpkntb.com – Taukah kenapa orang tua kita dulu selalu menyarankan kala waktu magrib tiba, maka segera tutup pintu maupun jendela, yuk! kita bahas maksud dari orang tua kita.

Hal tersebut ternyata memang disunahkan dalam Islam dengan berbagai alasan. Dalam buku yang berjudul Hadiah Indah Penjelasan Tentang Sunah-Sunah Sehari-Hari yang ditulis oleh Abdullah Hamud al-Furaih, dalam buku  tersebut dijelaskan hikmah dan anjuran menutup pintu dan meminta anak-anak supaya segera masuk kedalam rumah ketika petang hari menjelang maghrib. Alasan pertama, hal ini ditujukan untuk menjaga kita dari setan dan jin.

 

Pada waktu tersebut, setan sedang berkeliaran. Dianjurkan untuk orang tua agar menahan anak-anaknya untuk tidak keluar rumah kala tersebut.

Ini berdasarkan hadis Jabir bin Abdullah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Jika malam mulai datang, atau datang waktu sore kepada kalian, maka tahanlah anak-anak kalian, karena setan berkeliaran pada saat itu. Jika sesaat waktu malam sudah berlalu, maka biarkanlah. Tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah, karena setan tidak dapat membuka pintu yang tertutup.” (HR Bukhari)

Kemudian, dalam riwayat Muslim pun dijelaskan dalam hadis, “Jangan kalian melepaskan hewan-hewan ternak kalian dan anak-anak kalian jika matahari telah terbenam sampai hilang kegelapan isya. Karena setan-setan berkeliaran jika matahari telah tenggelam sampai hilang waktu isya.”

Imam an-Nawawi berkata, “Maksud ‘tahanlah anak-anak kalian’ adalah jangan biarkan mereka keluar rumah pada waktu itu. Sabdanya, “Sesungguhnya setan berkeliaran.” Maksudnya adalah jenis setan. Artinya, dikhawatirkan anak-anak pada waktu itu terkena gangguan setan, karena banyaknya mereka pada saat itu, wallahu a’lam.

 

Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

إِذَا كَانَ جُنْحُ اللَّيْلِ أَوْ أَمْسَيْتُمْ فَكُفُّوا صِبْيَانَكُمْ ، فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْتَشِرُ حِينَئِذٍ ، فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنْ اللَّيْلِ فَخَلُّوهُمْ ، وَأَغْلِقُوا الْأَبْوَابَ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لَا يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا ، وَأَوْكُوا قِرَبَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ ، وَخَمِّرُوا آنِيَتَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ وَلَوْ أَنْ تَعْرُضُوا عَلَيْهَا شَيْئًا ، وَأَطْفِئُوا مَصَابِيحَكُمْ

“Jika malam datang menjelang, atau kalian berada di sore hari, maka tahanlah anak-anak kalian, karena sesungguhnya ketika itu setan sedang bertebaran.

Jika telah berlalu sesaat dari waktu malam, maka lepaskan mereka. Tutuplah pintu dan berzikirlah kepada Allah, karena sesungguhnya setan tidak dapat membuka pintu yang tertutup.

Tutup pula wadah minuman dan makanan kalian dan berzikirlah kepada Allah, walaupun dengan sekedar meletakkan sesuatu di atasnya, matikanlah lampu-lampu kalian.”