Categories: Artikel

Martinus Jaha Bara S.Ap: CEO Portal Sumba Kupas Peran Media Dalam Mengontrol Pemilu 2024!

Lpkpkntb.com – Bali – Martinus Jaha Bara,S.Ap, CEO PT PSS, Media Portal Sumba Peran Media Dalam Mengontrol Pemilu di tahun 2024, Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan salah satu pilar demokrasi yang penting dalam suatu negara. Media massa memegang peran krusial dalamkpk menyampaikan informasi dan memfasilitasi dialog politik.

TKW Asal NTB Minta Bantuan Seminggu Menderita Sakit di Penampungan

Inilah Jadwal Kampanye Tertutup Capres-Cawapres 2024

Pasalnya, Pemilu 2024 yang akan datang, menempatkan media sebagai penjaga demokrasi, memberikan tanggung jawab besar dalam memberikan informasi yang akurat dan membantu masyarakat membuat keputusan yang bijak. Artikel ini akan mengulas peran media dalam mengontrol Pemilu 2024.

Penyampaian Informasi yang Akurat
Media memiliki tanggung jawab untuk menyampaikan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat. Dalam konteks Pemilu, ini mencakup memberikan laporan yang obyektif mengenai kandidat, partai politik, dan isu-isu yang relevan. Media harus menjadi penjaga kebenaran, memeriksa fakta dengan teliti, dan tidak terjebak dalam sensationalisme.

Pendidikan Pemilih, Media memainkan peran penting dalam pendidikan pemilih. Masyarakat perlu diberikan pemahaman yang mendalam mengenai platform dan visi kandidat, serta implikasi dari kebijakan-kebijakan yang diusulkan. Dengan memberikan informasi yang mudah dicerna dan mendalam, media membantu masyarakat membuat keputusan yang lebih terinformasi.

Mengawasi Proses Pemilu, Media juga bertugas mengawasi proses pemilu itu sendiri. Ini melibatkan pemantauan tahapan pemilu, melaporkan potensi pelanggaran atau kecurangan, dan memberikan liputan langsung selama hari pemungutan suara. Dengan mengawasi jalannya pemilu, media membantu memastikan bahwa proses tersebut berlangsung secara adil dan transparan.

Page: 1 2

lpkpkntb

Recent Posts

KPK, Ayo Turun! Gedung Sekolah di NTB Jadi Ladang Korupsi

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

4 jam ago

Gedung Sekolah Jadi Proyek Terkorup? Miliaran Hilang dalam Dugaan Skandal DAK NTB

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

7 jam ago

OTT Dikbud NTB: Pejabat dan Uang Rp 50 Juta Diamankan Polisi!

Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…

12 jam ago

Dugaan Proyek Asal Jadi, Jembatan Penghubung Lombok Tengah Hancur Sebelum Selesai

Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…

12 jam ago

Gunung Emas Melimpah di Arab Saudi, Akankah Dunia Berada di Ambang Bencana?

Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…

23 jam ago

Jual Beli Proyek atau Pembangunan? Drama Dana DAK NTB Memanas!

Terkait dugaan jual beli proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang muncul tuntutan dari sejumlah pihak…

1 hari ago