Lpkpkntb.com – Dari Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi Nusa Tenggara Barat (LMND NTB) menyorot kekayaan Pejabat Provinsi Nusa Tenggara Barat salah satunya PJ GUBERNUR yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya di tengah NTB mengalami kejadian yang begitu menyayat hati rakyat
Pasalnya di tengah perekonomian rakyat NTB telah di hantam oleh pandemi covid-19 namun harta kekayaan pejabat di Nusa Tenggara Barat grafiknya terus mengalami kenaikan dan tidak menutup kemungkinan hari ini saat rakyat sedang merintih
Baca Juga:
Prof Mahfud MD Hak Angket Bukan Urusan Paslon Dan Ngak
LINK CEK HASIL CEPAT REKAPITULASI SUARA PILPRES DPR RI, DPD RI,DPR PROPINSI,DPRD KAB/KOTA, LENGKAP
Ketua LMND NTB Rohman Rofiki melihat ketika rakyat NTB menjerit akibat dihadapkan dengan panceklik kenaikan harga bahan pokok termasuk beras yang harganya tembus hampir 18000/Kg di lapangan, lagi-lagi kekayaan pejabat NTB mengalami kenaikan setiap tahunnya.
” Rakyat lagi berjuang untuk bisa bertahan hidup, sedangkan kekayaan pejabat kita terus mengalami kenaikan” ucapnya
Rofiki mengajak kembali mengilas balik kekayaan pejabat NTB salah satunya PJ GUBERNUR, di lansir dari katada.id bahwa Lalu Gita Ariadi memiliki harta kekayaan mencapai miliaran rupiah. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) KPK, harta Pj Gubernur ini mengalami peningkatan selama 4 tahun menjadi Sekda NTB.
Page: 1 2
Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…
Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…
Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…
Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…
Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…
Terkait dugaan jual beli proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang muncul tuntutan dari sejumlah pihak…