9. Iritis
Kondisi ini muncul akibat inflamasi pada iris yang menyebabkan mata merah dan nyeri.
10. Neuritis optik
Neuritis optik adalah gangguan penglihatan akibat peradangan pada saraf mata. Kondisi ini ditandai dengan buramnya penglihatan pada salah satu mata dan memberikan sensasi nyeri.
Caranya: Rebus lembaran daun sirih dan tambahkan sedikit garam. Tunggu hingga mendidih, lalu saring sisa rebusannya. Bersihkan mata tiga kali sehari dan lakukan secara rutin agar mata bisa sembuh dengan cepat.
6. Aloe vera
Aloe vera memiliki kandungan sifat anti-inflamasi dan anti-bakteri yang ampuh meringankan sakit mata.
Caranya: Tuangkan 1 sendok teh gel lidah buaya dengan air dingin, lalu rendam kapas dalam campuran tersebut. Tempelkan kapas yang telah direndam pada mata dan diamkan selama 10 menit. Lakukan dua kali sehari untuk meredakan sakit mata.
Menjaga Mata dengan Pola Hidup
Selain menggunakan obat sakit mata alami, pola hidup yang baik juga bisa menyembuhkan sakit mata. Berikut hal yang bisa dilakukan ketika sedang mengalami sakit mata:
Jangan menyentuh atau menggosok mata Kenakan kacamata hitam saat berada di luar Minum air yang cukup agar tetap terhidrasi
Tidur yang cukup untuk mengistirahatkan mata
Setiap 20 menit sekali, alihkan pandangan dari layar komputer, HP, dan TV.
Bisa juga dengan obat sakit mata yang alami salah satunya adalah dengan mengompres mata dengan lidah buaya. Lidah buaya bersifat antibakteri yang bisa meredakan rasa sakit pada mata. Jika minum obat, Anda bisa menggunakan tetes mata Antihistamin. di kutip laman Sehatq.com, Rabu (15/2/23).
Lalu Kapan harus ke dokter simak penjelasan di bawah ini ?
Perasaan sakit pada mata tidak boleh diremehkan. Segeralah datang ke dokter jika beberapa hal ini pernah Anda rasakan:
- Pernah menjalani operasi mata
- Pernah menjalani suntik mata
- Menggunakan lensa kontak
- Memiliki sistem imun tubuh lemah
- Sakit mata tidak kunjung sembuh setelah mengonsumsi obat sakit mata setelah 2-3 hari.
Beberapa gejala sakit mata harus segera dibawa ke dokter, meliputi:
- Sakit mata disebabkan oleh benda asing atau adanya benda yang tertancap di mata
- Sakit mata disebabkan oleh bahan kimia
- Sakit mata ditemani demam, sakit kepala, dan sensitif terhadap cahaya
- Perubahan pada penglihatan
- Pembengkakan mata
- Pembengkakan di sekitar mata
- Sulit menggerakkan mata
- Keluarnya darah dan nanah dari mata.
Jangan pernah meremehkan sakit mata. Segeralah datang ke dokter jika berbagai gejala di atas muncul!
Hal yang harus Anda perhatikan saat sakit mata
Ketika mata Anda sakit, Anda biasanya tidak harus dirawat inap dan hanya akan menjalani perawatan di rumah dengan obat sakit mata yang diresepkan oleh dokter. Oleh karena itu, terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan agar penyakit mata Anda cepat sembuh dan tidak bertambah parah.
Jangan pernah menggaruk atau mengucek mata, sekalipun Anda merasakan gatal atau ada yang mengganjal di sekitar mata. Menggaruk atau mengucek dapat merusak permukaan mata sekaligus menggeser benda asing yang menyebabkan Anda sakit mata tersebut menjadi lebih dalam.
Untuk sakit mata ringan, Anda dapat lebih banyak memejamkan mata untuk mengistirahatkannya dan menghindarkan mata dari sinar yang terlalu terang. Bila perlu, minum obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau acetaminophen, di luar obat sakit mata yang telah direkomendasikan oleh dokter.
Jika Anda biasa menggunakan lensa kontak, dokter mungkin akan meminta untuk sementara tidak mengenakannnya dan disarankan menggunakan kacamata selama beberapa waktu. Jika sakit mata Anda tidak sembuh setelah Anda mengonsumsi obat sakit mata, atau gejala yang Anda rasakan semakin parah, Anda dapat kembali menemui dokter mata.
Itulah informasi tentang gangguan pada mata memerah, jangan lupa konsultasi pada ahlinya. semoga bermanfaat. (Abi/ron).