Advertisements
Advertisements
Categories: Artikel

Pilih yang Mana? Kurikulum KU untuk Si Ambisius, MU untuk Si Serius, atau KITA untuk Si Kolaboratif

Advertisements
Advertisements
Advertisements

Pendidikan adalah cerminan dari visi masa depan yang ingin dicapai suatu bangsa. Dalam konteks ini, muncul tiga konsep pendekatan kurikulum yang menawarkan perspektif berbeda: Kurikulum KU, Kurikulum MU, dan Kurikulum KITA. Ketiganya memiliki filosofi dan tujuan yang unik, namun membawa implikasi signifikan bagi desain pendidikan di era yang terus berkembang.

BACA Artikel Populer:Membangun Generasi Berkualitas Menuju Indonesia Emas 2045

Politik Kurikulum: Di Mana Letak Masa Depan Pendidikan Kita?

Kurikulum KU (Personalized Curriculum) menekankan pada individualisasi, di mana pembelajaran dirancang untuk memenuhi kebutuhan, minat, dan potensi unik setiap siswa. Pendekatan ini memberikan fleksibilitas kepada siswa untuk memilih mata pelajaran yang relevan dengan aspirasi pribadi mereka, sehingga meningkatkan motivasi belajar dan pengembangan diri. Namun, implementasinya membutuhkan sumber daya yang besar dan guru yang memiliki kemampuan khusus untuk mendukung keberagaman kebutuhan siswa. Meski menantang, Kurikulum KU mencerminkan harapan akan pendidikan yang berpusat pada siswa dan berorientasi pada eksplorasi potensi individu.

Di sisi lain, Kurikulum MU (Teacher-Centered Curriculum) berorientasi pada guru sebagai pusat pengelolaan pembelajaran. Guru memiliki kontrol penuh atas materi dan metode yang digunakan, memungkinkan stabilitas dan efisiensi dalam proses pendidikan, terutama di daerah dengan keterbatasan fasilitas. Namun, pendekatan ini berisiko membuat pembelajaran kurang relevan bagi siswa karena cenderung didominasi oleh sudut pandang guru. Ketika kreativitas dan partisipasi siswa tidak dioptimalkan, pembelajaran dapat menjadi monoton dan kurang menarik.

Page: 1 2

Advertisements
lpkpkntb

Recent Posts

Beasiswa Smart Scholarship 2025 YBM BRILiaN: Jalan Cerdas Menuju PTN Impian!

Yayasan Baitul Maal (YBM) BRILiaN telah membuka pendaftaran Beasiswa Smart Scholarship 2025 hingga 6 Maret…

15 menit ago

Babak Baru! Pertarungan Hukum! Fihir Gugat Lagi Baiq Isvie

MATARAM - Setelah gugatannya dinyatakan NO oleh Pengadilan Tinggi Mataram, M. Fihiruddin melalui kuasa hukumnya,…

2 hari ago

Kabar Gembira! Presiden Prabowo Umumkan Diskon Lebaran 2025, Ini Daftarnya

Menjelang Lebaran 2025, Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan serangkaian program diskon untuk meringankan beban masyarakat…

2 hari ago

Hasto Diborgol KPK, Malah Senyum dan Kepalkan Tangan!

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, resmi ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis,…

2 hari ago

Innalillahi Mantan Wakapolri dan MenPAN-RB Syafruddin Meninggal Dunia

Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Mantan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) dan Menteri Pendayagunaan…

2 hari ago

Politisi Demokrat Soroti BPPD NTB: Promosi Pariwisata Tak Terlihat, Hanya Bebani APBD, Tak Ada Hasil Nyata!

Mataram – Sejumlah pelaku wisata di NTB mempertanyakan efektivitas dan transparansi kinerja Badan Promosi Pariwisata…

2 hari ago