Inilah Penyebab Payudara Bengkak dan 5 Cara Mengatasinya

Konsultasikan pada dokter
Jika sumbatan masih ada dalam jangka waktu 8-12 jam, segera kunjungi dokter. Pengobatan mastitis harus dilakukan sesegera mungkin. Dokter mungkin akan meresepkan obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol dan antibiotik.

Jika payudara bengkak terjadi saat siklus menstruasi, hal ini dapat diredakan melalui perawatan sendiri di rumah, yaitu:

1. Kompres hangat payudara
Kompres payudara dengan handuk yang sudah direndam air hangat. Suhu hangat ini dapat mengendurkan otot-otot yang tegang dan membantu mengurangi rasa nyeri. Selain itu, Anda juga dapat berendam atau mandi air hangat.

2. Kompres dingin payudara
Selain dengan air hangat, Anda juga dapat mengompres dengan handuk yang sudah direndam air dingin atau membungkus es menggunakan handuk, lalu tempelkan pada payudara bengkak. Anda juga dapat menggunakan ice gel yang biasa terdapat pada tas ASI.

3. Gunakan bra yang nyaman
Bra yang nyaman dapat membantu mengurangi nyeri dan mengurangi tekanan di payudara. Hindari menggunakan bra berkawat selama payudara masih bengkak dan sakit. Jika memungkinkan, kenakan bra yang pas dan nyaman ketika tidur agar dapat menyangga payudara dengan baik.

Anda juga dapat mengenakan bra khusus olahraga (sport bra), sebab bra ini dirancang khusus untuk menopang payudara dan membantu melindunginya dari tekanan. Jangan lupa juga untuk selalu perhatikan ukuran bra yang pas dengan payudara Anda.

4. Perhatikan makanan dan minuman
Saat payudara bengkak, Anda disarankan untuk lebih memerhatikan asupan makanan dan minuman. Kurangi mengonsumsi makanan yang berlemak, seperti gorengan, dan ganti dengan buah-buahan dan sayuran. Selain itu, kurangi konsumsi kafein (kopi, teh, cokelat) dan makanan yang terlalu asin.

5. Minum obat penghilang nyeri
Jika rasa sakit benar-benar membuat tidak nyaman dan tidak membaik setelah melakukan beberapa tips di atas, Anda dapat mengonsumsi obat penghilang rasa sakit seperti paracetamol.

Jika payudara bengkak disertai rasa nyeri tidak tertahankan, terdapat benjolan di satu sisi payudara, atau keluar cairan berwarna cokelat atau darah dari puting, segera periksakan ke dokter. Kondisi tersebut perlu diperiksa lebih lanjut oleh dokter guna memastikan bahwa payudara bengkak bukan disebabkan oleh kondisi medis serius.

sumber Artikel: Alodokter.