MATARAM – lpkpkntb. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi AMM (STIE AMM) Mataram tahun ini jumlah wisudawan sebanyak 249Â wisudawan Pendidikan Strata Satu (S.1)Â & Diploma Tiga (D.3)Â yang berlangsung di hotel Lombok Raya Mataram, Sabtu/15/10/22.
Dalam wisuda kali ini turut memberikan ucapan selamat dan sukses untuk para wisudawan dari perwakilan Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat di Wakili Eselon II dan perwakilan dari kopertais Wilayah VIII Denpasar Bali.
Syaiful Amri, S.Pd., M.Pd. Salah satu panitia yang bisa di hubungi media mengatakan ” Hari ini Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi AMM Mataram (STIE AMM) Mataram mewisudakan 249 wisudawan dari 4 Prodi yakni: 1. Program studi Keuangan & Perbankan (D-III). 2 Program Studi Akuntansi (D-III). 3. Program Studi Manajemen (S -1) dan 4. Dari Program Studi Akuntansi (S-1)” terangnya.
Sementara dalam Sambutan Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) NTB Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M. Si mengatakan, Ada 3 hal yang harus ada pada adik-adik yang wisudawan.
Kadis Bappeda NTB Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M. Si.( Perwakilan dari Pejabat NTB) di acara Wisuda Kampus AMM (STIE AMM) Mataram di Hotel Lombok Raya Mataram.
Pertama, ” Kita harus berbahagia, bersyukur atas proses yang telah di lalui sampai menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang insya Allah berkualitas berdaya saing karena kampus AMM (STIE AMM) Mataram sudah terakreditasi secara kelembagaan memiliki kualitas daya saing, dan hari ini para orang tua bahagia karena anak-anak nya mereka dapat menyelesaikan studi nya, begitu juga Pemerintah Nusa Tenggara Barat ikut bahagia karena ini juga bagian dari mencerdaskan Anak Bangsa” tegasnya.
Kedua, ” Dengan perkembangan perekonomian sesuai tempat studi nya adik-adik ini, perekonomian begitu cepat pertanian dulu pertanian, sekarang sudah pengolahan, sudah industri yang sudah bergerak dengan informasi yang begitu cepat dan pada akhirnya nanti ada ekonomi kreatif, oleh karena itu perkembangan seperti ini harus di ikuti oleh adik-adik yang wisuda ini bagaimana transformasi sebagai instrumen di dalam perekonomian, teknologi maupun yang ada di komunikasi itu sendiri”.
Ketiga, ” Kesempatan kerja itu jangan hanya di maknai sebagai ASN/PNS, kesempatan kerja itu dimana saja kapan saja dalam garis yang memang harus halal secara agama. Itulah gunanya kita bicarakan tentang indsutri tadi, sumber daya manusia (SDM) kita mau Pertanian, Perikanan, Pertenakan, maupun Tambang, yang harus kita olah dan butuh orang, diantara nya ekonomi yang harus meghitung, menganalisis mana yang utung mana yang rugi harus berperan” ujarnya.
Lanjut Pak Eselon II Perwakilan Pemerintah yang hadir, ” Saat ini pariwisata kita sedang menggeliat dengan berbagai Event baik di tingkat Nasional, maupun di tingkat Internasional dan sebagai nya semua ini juga perlu di hitung scara ekonomi, akuntansi ” tegasnya.