Selain itu, meski IKN diharapkan membawa pembangunan, ada risiko bahwa proyek besar ini akan lebih menguntungkan para investor besar dan elit daripada rakyat biasa. Ketidakmerataan distribusi manfaat pembangunan bisa memperlebar kesenjangan sosial, dimana rakyat yang seharusnya mendapat manfaat justru tertinggal.
IKN sebagai Refleksi Aspirasi Rakyat
Untuk memastikan bahwa IKN benar-benar menjadi simbol kemajuan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia, penting bagi pemerintah untuk melibatkan masyarakat dalam setiap tahap perencanaan dan pelaksanaannya. Partisipasi publik yang inklusif, perlindungan hak-hak masyarakat lokal, dan transparansi dalam pengelolaan anggaran sangat penting agar IKN bisa menjadi kota yang tidak hanya modern dan maju, tapi juga adil dan berpihak pada rakyat.
Kesimpulannya, IKN bisa menjadi peluang besar bagi Indonesia jika dilakukan dengan benar, dengan memperhatikan kebutuhan dan aspirasi rakyat. Namun, jika tidak dikelola dengan baik, proyek ini berpotensi menimbulkan masalah sosial dan lingkungan yang dapat merugikan rakyat yang seharusnya diuntungkan. Oleh karena itu, keseimbangan antara pembangunan dan perlindungan hak-hak rakyat harus menjadi prioritas utama sebagaimana bunyi Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
(Ai).