lpkpkntb – Mataram. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun memeriksa sejumlah kontraktor terkait dugaan suap dan gratifikasi ke pejabat tinggi Kota Bima. Pemeriksaan itu berlangsung di Kantor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan NTB, Selasa (11/10).
Pemeriksaan dimulai pukul 09.00 Wita. Terlihat sejumlah kontraktor yang datang ke ruang pemeriksaan yang disediakan pihak BPKP.
Hingga berita ini diturunkan baru ada tiga kontraktor yang masuk ke ruang penyidik. Dua kontraktor yang belum diketahui identitasnya itu menyebut ke satpam ingin bertemu dengan penyidik KPK bernama Desi.
Satu kontraktor belum bisa hadir dan diwakili penasihat hukumnya, Apriadi Heru. Dia menerangkan memberikan permakluman ke penyidik KPK. “Klien saya sedang umroh. Kami minta pemeriksaan ditunda hingga Kamis (13/10),” bebernya.