Advertisements
Advertisements
Categories: Artikel

Hasilkan Peta Lebih Detail dari Google Maps? Satelit 1 Ton Bikinan BRIN

Advertisements
Advertisements
Advertisements

lpkpkntb.com – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berencana untuk mengembangkan satelit dengan kemampuan pemetaan yang jauh lebih detail dari Google Maps.

Rancangan ini diungkap oleh Kepala organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa BRIN, Robertus Heru, beberapa waktu lalu.

Baca juga:

REKTOR BERI DUKUNGAN PENUH PEMBUATAN KERIPIK ARES KKN DESA GONTORAN LOMBOK BARAT

Menurutnya, satelit rancangan BRIN akan dilengkapi lensa yang lebih besar, sehingga dapat memetakan wilayah Indonesia hingga ke gang-gang yang sempit. Bahkan, Robertus menyebut, kemampuan satelit BRIN nantinya bisa menyaingi Google Maps untuk navigasi

“Karena satelit yang petanya dipakai sama abang Grab dan Gojek itu membutuhkan lensa yang lebih besar. Itu ke depan akan kita lakukan, supaya nanti peta Indonesia kita bisa bikin sendiri, kita tidak harus beli dari luar,” katanya, di kantor BRIN, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Baca juga:

Ketua MPR RI Bamsoet Pastikan MPR Siap Gelar Sidang Tahunan 2023

Dengan ukuran lensa besar yang menghasilkan peta beresolusi tinggi, tentu ukuran satelit juga harus lebih besar. Oleh karenanya, BRIN berencana membuat satelit dengan bobot mencapai 1 ton alias 1.000 kilogram.

Page: 1 2

Advertisements
LP-KPK NTB KOMCAB KOTA MATARAM

Recent Posts

KPK, Ayo Turun! Gedung Sekolah di NTB Jadi Ladang Korupsi

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

7 jam ago

Gedung Sekolah Jadi Proyek Terkorup? Miliaran Hilang dalam Dugaan Skandal DAK NTB

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

9 jam ago

OTT Dikbud NTB: Pejabat dan Uang Rp 50 Juta Diamankan Polisi!

Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…

14 jam ago

Dugaan Proyek Asal Jadi, Jembatan Penghubung Lombok Tengah Hancur Sebelum Selesai

Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…

15 jam ago

Gunung Emas Melimpah di Arab Saudi, Akankah Dunia Berada di Ambang Bencana?

Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…

1 hari ago

Jual Beli Proyek atau Pembangunan? Drama Dana DAK NTB Memanas!

Terkait dugaan jual beli proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang muncul tuntutan dari sejumlah pihak…

1 hari ago
Advertisements