Video Detik-Detik Gempa di Maruko Mengakibatkan Menara Masjid Kutubiyya Hampir Roboh

lpkpkntb.com – Dilaporkan laman Al Arabiya, proses evakuasi dan pencarian korban masih terkendala karena jalan-jalan di sekitar pusat gempa di daerah pegunungan tertimbun oleh reruntuhan dan bebatuan. Saat ini, otoritas Maroko masih berupaya mengirimkan bantuan dan ambulans ke lokasi-lokasi terdampak.

Berdasarkan laporan TV Al Aoulae terbaru setidaknya 820 orang tewas, dan 329 lainnya terluka-termasuk 51 orang dalam kondisi kritis.

Sementara Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut gempa tersebut merupakan gempa terkuat yang melanda wilayah negara Afrika Utara itu dalam lebih dari satu abad.

Sejak tahun 2004, negara ini belum pernah mengalami bencana serupa, ketika gempa bumi berkekuatan 6,3 skala Richter melanda kota pelabuhan Al Hoceima.

Head of the Seismic Monitoring and Warning Department pada National Institute of Geophysiscs, Lachen Mhanni mengatakan kepada 2M TV bahwa gempa bumi yang terjadi kemarin malam merupakan yang terkuat di daerah pegunungan yang pernah tercatat.

Bahkan, gempa bumi ini terasa sampai ke Portugal dan Algeria.

Seorang pejabat wilayah setempat mengatakan sebagian besar mereka yang tewas berada di daerah-daerah pegunungan yang sulit dijangkau.

Kemudian, malam waktu setempat mencapai 1.305 orang per Minggu (10/9) dini hari waktu Indonesia.

Selain ribuan tewas, Kementerian Dalam Negeri Maroko melaporkan terdapat setidaknya 1.832 korban luka, 1.220 di antaranya dalam kondisi kritis. akibat gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,8 yang melanda Maroko pada Jumat (8/9/2023).

Sejumlah warga Marrakech, kota besar yang paling dekat dengan pusat gempa, mengatakan sejumlah bangunan runtuh di kota tua, yang merupakan situs Warisan Dunia UNESCO.