Advertisements
Advertisements
Categories: Gempa Bumi

Gempa Magnitudo 5,5 Mengguncang Aceh Getarannya Terasa Kuat Beberapa Detik!

Advertisements
Advertisements
Advertisements

lpkpkntb.com – Telah Terjadi gempabumi dengan kekuatan: 5.5 SR, 64 km BaratDaya BANDAACEH-ACEH, waktu gempa: 09-Jul-23 21:09:06 WIB

dilansir laman serambinews. Masyarakat Kota Banda Aceh dan sekitarnya dikejutkan dengan gempa bermagnitudo 5,5 malam ini, Minggu (8/7/2023).

Gempa mengguncang ibukota Provinsi Aceh ini sekitar pukul 21.10 WIB.

Ayunan gempa sangat terasa selama beberapa detik.

Lokasi 64 km Barat Daya Kota Banda Aceh dengan kedalaman 24 Km.

BMKG dua kali mengupdate kekuatan gempa yang mengguncang Aceh malam ini.

Pertama, gempa berkekuatan Magnitudi 5,7. Lokasi 5.38LU, 94.77BT (83 km BaratDaya KOTA-SABANG-ACEH), Kedlmn:24 Km.

Kemudian, BMKG memperharui data bahwa gempa malam ini berkekuatan Magnitudi 5,5, lokasi 5.38 LU,94.77 BT (64 km BaratDaya BANDAACEH-ACEH), Kedlmn:24 Km.

Menurut informasi yang dihimpun bahwa, Gempa ini tidak berpotensi TSUNAMI.

BMKG juga memberikan disclaimer bahwa Informasi yang mereka sampaikan mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data.

Update terkini dari BMKG menyebutkan, gempa Aceh malam ini berkekuatan 5,5, lokasi 5.38 LU, 94.77 BT (Pusat gempa berada di laut 64 km Baratdaya Banda Aceh), Kedlmn:24 Km.

Gempa dirasakan di Banda Aceh, Calang, Sabang hingga Pidie Jaya.

Gempa tersebut dirasakan dengan skala (MMI) III-IV Banda Aceh, III Aceh Besar, III Calang, II-III Sabang, II-III Pidie Jaya.

MMI merupakan singkatan dari Modified Mercalli Intensity.

Dikutip dari laman resmi BMKG, skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.

Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.

Skala Mercalli terbagi menjadi 12 pecahan berdasarkan informasi dari orang-orang yang selamat dari gempa tersebut dan juga dengan melihat serta membandingkan tingkat kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

Skala Mercalli adalah sangat subjektif dan kurang tepat dibanding dengan perhitungan magnitudo gempa yang lain.

Oleh karena itu, saat ini penggunaan Skala Richter lebih luas digunakan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.

Tetapi skala Mercalli yang dimodifikasi, pada tahun 1931 oleh ahli seismologi Harry Wood dan Frank Neumann masih sering digunakan.

Terutama apabila tidak terdapat peralatan seismometer yang dapat mengukur kekuatan gempa bumi di tempat kejadian.

Berikut arti dari Skala MMI mulai dari MMI I sampai MMI XII:

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

Page: 1 2

Advertisements
LP-KPK NTB KOMCAB KOTA MATARAM

Share
Published by
LP-KPK NTB KOMCAB KOTA MATARAM

Recent Posts

KPK, Ayo Turun! Gedung Sekolah di NTB Jadi Ladang Korupsi

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

2 jam ago

Gedung Sekolah Jadi Proyek Terkorup? Miliaran Hilang dalam Dugaan Skandal DAK NTB

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

4 jam ago

OTT Dikbud NTB: Pejabat dan Uang Rp 50 Juta Diamankan Polisi!

Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…

9 jam ago

Dugaan Proyek Asal Jadi, Jembatan Penghubung Lombok Tengah Hancur Sebelum Selesai

Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…

10 jam ago

Gunung Emas Melimpah di Arab Saudi, Akankah Dunia Berada di Ambang Bencana?

Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…

20 jam ago

Jual Beli Proyek atau Pembangunan? Drama Dana DAK NTB Memanas!

Terkait dugaan jual beli proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang muncul tuntutan dari sejumlah pihak…

1 hari ago
Advertisements