Perjuangan Hingga Akhir
Sebelum berpulang, Harsono sempat mengeluhkan sakit dan langsung dirujuk ke RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur. Tim medis berusaha keras merawatnya di ruang ICU, namun takdir berkata lain. “Beliau dirawat intensif, namun Allah SWT memanggilnya pulang,” jelas dr Auliansyah, Sp.An-TI.
Penghormatan terakhir diberikan dengan penuh rasa hormat oleh pihak PB PON XXI Wilayah Aceh. Jenazah Harsono Toha telah dishalatkan di rumah sakit sebelum diantar ke Bandara Kuala Namu, Sumatera Utara, untuk dipulangkan ke Gorontalo pada Minggu (15/9) sore.
“Kami doakan, semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik bagi Pak Harsono, dan keluarga yang ditinggalkannya diberi ketabahan dan kekuatan,” ungkap Saifullah Abdulgani, juru bicara PB PON XXI Aceh-Sumut, dengan haru.
Kepergian Harsono Toha bukan sekadar kehilangan seorang pelatih, melainkan seorang pejuang yang hingga akhir hayatnya mendedikasikan hidup untuk olahraga dan anak-anak bangsa. Selamat jalan, Pahlawan Olahraga