“Di Mana Bajuku ? Kemana Celanaku Ibuuuu !! Ayaaaah !! ?” Berikut Penjelasan nya

lpkpkntb.com – Beredar video di salah satu aplikasi tiktok soal orang yang telah meninggal dunia.

Dalam narasi tersebut berisi sebuah pertanyaan seperti ini, ” APAKAH ORANG MENINGGAL DUNIA ITU SADAR BAHWA DIRINYA SUDAH MATI ?

  1. Orang Yang Mati
    Awalnya Tidak
    Menyadari Bahwa
    Dirinya Mati. Dia
    Merasa Dirinya
    Sedang Bermimpi
    Mati. Dia Melihat
    Dirinya Di Tangisi,
    Di Mandikan,
    Di Kafani, Di Sholati
    Hingga Di Turunkan
    Ke Dalam Kubur.
    Dia Merasa Dirinya
    Sedang Bermimpi
    Saat Dirinya
    Di Timbun Tanah.
    Dia Berteriak-
    Teriak Tapi Tidak
    Ada Yang
    Mendengar
    Teriakannya.
  2. Beberapa Waktu Kemudian :
  3. Saat Semua Sudah Pulang Meninggalkannya Sendirian Di Bawah Tanah. Allah Kembalikan Ruhnya. Dia Membuka Mata, Dan Terbangun Dari “Mimpi” Buruknya.
  4. Dia Senang Dan Bersyukur, Bahwa Ternyata Apa Yang Dia Alami Hanyalah Sebuah Mimpi Buruk, Dan Kini Dia Sudah Bangun Dari Tidurnya.
  5. Kemudian Dia Meraba Badannya Yang Hanya Di Selimuti Kain Sambil Bertanya Kaget,
  6. “Di Mana Bajuku ? Kemana Celanaku? Lalu Dia Meraba Sekelilingnya Yang Berupa Tanah “Di Manakh Aku ?” “Tempat Apa Ini ? Kenapa Bau Tanah Dan Lumpur ?” Kemudian Dia Mulai Menyadari Bahwa Dia Ada Di Bawah Tanah, Dan Sebenarnya Apa Yang Di AlaminyaBukanlah Mimpi! Ya, Dia Sadar Bahwa Dirinya Benar-Benar Telah Mati.
  7. Berteriaklah Dia Sekeras-Kerasnya, Memanggil Orang-Orang Terdekatnya Yang Di Anggap Bisa Menyelamatkan Nya : “Ibuuuuu….!!!! “Ayaaaaaah…!!!!” “Kakeeeeek!!!”“Neneeeek!!” “Kakaaaaak!!!” “Sahabaaaat!!!”

Jika Dia Orang Buruk, Maka 2 Malaikat Akan Menambah Ketakutannya Dan Akan Menyiksanya Sesuai Keburukan Nya. Pertolongan Al-Quran Di AlamK ubur.

Dari Sayyidina Sa’id Bin Sulaim ra,Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda  (1).”Tiada penolong yang lebih utama derajatnya di sisi Allah pada hari Kiamat daripada Al-Qur’an. Bukan Nabi, bukan Malaikat dan bukan pula yang lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-Syarah Ihya).”(2).Al-Bazzar meriwayatkan dalam kitab La’aali Masnunah bahwa jika seseorang mati/meninggal dunia. ketika orang2 sibuk dengan kain kafan dan persiapan pengebumian dirumahnya, tiba2 seseorang yang sangat tampan berdiri di kepala mayat. Ketika kain kafan mulai dipakaikan, dia berada di antara dada dan kain kafan.

Setelah dikuburkan dan orang-orang mulai meninggalkan nya, datanglah 2 Malaikat. Yaitu Malaikat Munkar dan Nakir yang
berusaha memisahkan orang tampan itu dari mayat agar memudahkan tanya jawab.

Tetapi si tampan itu berkata : ”Ia adalah sahabat karibku. Dalam keadaan bgmn-pun aku tidak akan meninggalkannya. Jika kalian ditugaskan untuk bertanya kepadanya, lakukanlah pekerjaan kalian. Aku tidak akan berpisah dari orang ini sehingga ia dimasukkan kedalam syurga.

”Lalu ia berpaling kepada sahabatnya dan berkata,“Aku adalah Al-qur’an yang terkadang kamu baca dengan suara keras dan terkadang dengan suara perlahan.