Sontak kesalahan pengucapan jabatan tersebut membuat sedikit keriuhan diantara para anggota dewan yang hadir.
Banyak dari audiens yang mengaminkan doa tersebut diiringi tawa, atas kesalahan penyebutan jabatan itu.
Jazilul Fawaid yang menyadari kesalahan ucap tersebut kemudian segera memperbaiki doanya, yang sebelumnya menyebut Cak Imin sebagai Wakil Presiden, menjadi Wakil Ketua MPR.
Baca juga;
Telah dibuka Beasiswa Untuk SMA/SMK Sederajat, Diploma, S1, Hingga S3 Catat Syarat yang dibutuhkan
“Yang baru saja dilantik menjadi Wakil Majelis Permusyawaratan Rakyat. Ya Allah kabulkanlah doa kami ya Allah,” ucapnya, diiringi amin yang lebih kencang dari para anggota dewan.
Dalam keterangan video tersebut, netizen mengaitkan kesalahan pengucapan jabatan, sebagai suatu perencanaan dari pihak PKB.
Yang kini nampaknya menjadi kenyataan, setelah Cak Imin resmi di deklarasikan sebagai Bakal Cawapres di Pilpres 2024, berdampingan dengan Anies Baswedan.
“Awal mula modus operandi pasukan Cak Imin, dan sialnya diaminin..” tulis keterangan dalam video tersebut sambil menyematkan emoji tertawa.
Doa politisi PKS Jazilul Fawaid pada sidang paripurna MPR RI 2018 lalu, yang menyebut Cak Imin sebagai Wapres.
Nampaknya kini terkabul, sebab Cak Imin secara resmi menjadi Bakal Cawapres di Pilpres 2024, berpasangan dengan Anies Baswedan.
Netizen pengguna Twitter ikut mengomentari momen kesalahan ucap dalam doa itu, yang kini menjadi kenyataan bagi Cak Imin
“Udah tau semua padahal disitu mah emang gimmick aja..” komentar @joesvult menyematkan emoji tertawa.
“Ketidaksengajaan yang disengaja..” tambah akun @fvcknhyumen.
“Kocak sih ini..” tulis @faris_fra. (*)
