Lpkpkntb.com – Peristiwa apapun itu, jika terjadi secara spontan, rasa-rasanya sulit dibendung. Apalagi berusaha diimbangi pihak sebelah. Lain halnya, jika sama-sama sigap.hehe
Ketika peristiwa (konflik) itu terjadi, kedua belah pihak bisa berada di posisi diuntungkan, juga dirugikan.
Terkait:
Keributan di Montong Buwuh Batulayar Lombok Barat
Diuntungkan maupun dirugikan itu bisa datang kapan saja, di mana saja, dan menimpa siapa saja.
Orang bersalah bisa diuntungkan. Orang bener malah sebaliknya, bisa merasa dirugikan.
Kemudian, benar dan salah itu hanya anggapan (perception). Ambil contoh Si A bisa dianggap benar, oleh banyak orang.
Si B yang salah dapat dibenarkan pula oleh kelompok yang tidak sedikit. Untung dan rugi itu masalah pergulatan ‘rasa’ dan seringkali bersifat subjektif.
Uraian di atas, bisa kita tarik ke dalam fenomena mengejutkan yang melibatkan dua Desa Meninting dan Rembitan belum lama ini.
Kemudian, kini sikap reaksioner (menyerang, balas dendam) oknum warga Rembitan terhadap warga Montong yang lagi enjoy atau mungkin sudah lelap terbawa mimpi kian menyeruak. Kendati memang akar masalahnya saat terjadi gesekan sebelumnya.
Sebaran poster dan status di berbagai flatform medsos berseliweran. Publik, khususnya masyarakat desa Meninting menuntut aparat bergerak cepat.
Page: 1 2
Lombok Tengah - Organisasi masyarakat (Ormas) Sasaka Nusantara Nusa Tenggara Barat akan melaporkan oknum Kepala…
Pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap Uswatun Khasanah di Ngawi telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian.…
Lombok Tengah, NTB - Seorang Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, diduga…
Luwu Utara, LP KPK - Sejumlah ibu rumah tangga di Masamba, Kabupaten Luwu Utara, mengeluhkan…
LP KPK Luwu Utara- Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Djemma Masamba, Kabupaten Luwu…
Lpkpkntb.com - Praya, 24 Januari 2025. Lalu Ibnu Hajar Ketum Sasaka Nusantara NTB Menyatakan Sikap…