Categories: Artikel

Calon Haji Wajib Tahu Ada 8 Komitmen Layanan KBIHU 2024

Lpkpkntb.com – Direktur Bina Haji Arsad Hidayat dalam laporannya mengatakan, tahun ini ada 685 kuota pembimbing ibadah yang tersebar pada 30 provinsi yang memiliki KBIHU.

Hingga penutupan pelunasan, sebanyak 503 pembimbing ibadah melunasi biaya haji. Namun, ada satu orang yang meninggal.

Sehingga, pembimbing ibadah yang akan berangkat sebagai pendamping jemaah haji KBIHU sebanyak 502 orang. Jumlah ini terdiri atas 382 pembimbing haji laki-laki dan 120 pembimbing haji perempuan.


Terkait:


“Saat ini tercatat ada 1.636 KBIHU, terdiri atas 1.576 KBIHU dengan SK kolektif berdasarkan KMA 811 Tahun 2020, serta ditambah 60 KBIHU baru,” sebut Arsad.

Kasubdit Bimbingan Jemaah Khalilurrahman meminta Komitmen Pelayanan yang telah ditandangani betul-betul bisa dilaksanakan oleh para Pembimbing Ibadah Haji KBIHU dalam melakukan bimbingan dan pendampingan kepada jemah haji.

“Kita akan monitor aktualisasi dari komitmen ini secara langsung, baik di Tanah Air maupun di Arab Saudi nantinya,” sebut Khalilurrahman.

Sementara, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief mengatakan bahwa Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) adalah mitra strategis pemerintah dalam membina jemaah haji. Kemitraan itu harus diaktualisasikan dalam bentuk komitmen layanan KBIHU yang senafas dengan kebijakan pemerintah.

Pesan ini ditegaskan Dirjen PHU saat penandatanganan komitmen layanan KBIHU. Penandatanganan komitmen berlangsung di Aula Rapat Ditjen PHU Kementerian Agama, Jakarta.

KOMITMEN PELAYANAN KBIHU DALAM PELAKSANAAN HAJI RAMAH LANSIA TAHUN 1445 H/2024 M


Terkait:


Kami dari Dewan Pimpinana Pusat Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (DPP FK KBIHU) berkomitmen dengan sungguh-sungguh akan:

Pertama, mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia dalam pelaksanaan Haji Ramah Lansia pada tahun 1445H/2024M;

Page: 1 2

lpkpkntb

Recent Posts

Gedung Sekolah Jadi Proyek Terkorup? Miliaran Hilang dalam Dugaan Skandal DAK NTB

Ketua Umum DPP Sasaka Nusantara, Lalu Ibnu Hajar, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia…

2 jam ago

OTT Dikbud NTB: Pejabat dan Uang Rp 50 Juta Diamankan Polisi!

Polresta Mataram berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang pejabat penting di Dinas Pendidikan…

7 jam ago

Dugaan Proyek Asal Jadi, Jembatan Penghubung Lombok Tengah Hancur Sebelum Selesai

Lalu Ibnu Hajar Ketua Umum DPP Ormas Sasaka Nusantara NTB Investigasi Proyek Pembangunan Jembatan Penghubung…

8 jam ago

Gunung Emas Melimpah di Arab Saudi, Akankah Dunia Berada di Ambang Bencana?

Berita mengenai "Gunung Emas" di Arab Saudi telah menarik perhatian banyak orang, terutama yang mengaitkannya…

18 jam ago

Jual Beli Proyek atau Pembangunan? Drama Dana DAK NTB Memanas!

Terkait dugaan jual beli proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang muncul tuntutan dari sejumlah pihak…

24 jam ago

Ratusan Rumah Warga di Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara Terendam Banjir

Luwu Utara - Ratusan rumah di Kecamatan Malangke terendam banjir ketinggian Bervariasi hingga mencapai satu…

1 hari ago