NTB – lpkpkntb. Pembangunan Bendungan Beringin Sila dilakukan sejak Januari 2019 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dengan biaya sebesar Rp1.721 miliar. Saat ini progres fisik pembangunannya mencapai 82,20 persen dan ditargetkan rampung pada Desember 2022.
Sementara, Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara I Mataram Hendra Ahyadi beberapa bulan yang lalu menjelaskan Bendungan Beringin Sila merupakan salah satu dari 6 bendungan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dibangun di NTB. Pembangunan dilakukan dalam dua paket di mana Paket I dilaksanakan oleh PT Abipraya – Mina (KSO), sedangkan Paket II oleh PT Nindya – Lestari (KSO) dan supervisi dilaksanakan oleh PT Indra Karya – Bina – Tuah (KSO).
Dengan hal tersebut Ketua dan Tim Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LP-KPK) NTB turun menyikapi aduan yang masuk dari masyarakat utan Kabupaten Sumbawa NTB bersama LSM lain juga ikut turun.
Ketua LP-KPK NTB, Suhadayati mengatakan, ” Ketika di lapangan bertemu dengan Humas dari salah satu PT yang mengerjakan proyek bendungan sila, kami menyampaikan aduan masyarakat tentang keraguan kualitas mengejar lounching 2 bulan ke depan, sementara proyek belum mencapai 100%, jangan sampai karena kejar target kualitas tidak di utamakan, ” imbuhnya.