Jakarta – Dalam sebuah pertemuan melalui Zoom yang melibatkan perwakilan dari Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) dan calon penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI), terungkap bahwa jumlah penerima beasiswa yang lolos seleksi hanya diperkirakan sebanyak 200 orang. Angka ini jauh dari kuota yang diharapkan, yaitu sekitar 1.226 orang. Informasi ini dengan cepat menyebar di berbagai grup diskusi peserta BPI, menimbulkan tanda tanya besar di kalangan pelamar yang tidak lolos.
Banyak peserta yang merasa heran dengan jumlah kuota yang diumumkan, mengingat proyeksi awal yang menjanjikan kuota penerima yang jauh lebih tinggi. Banyak di antara mereka mengungkapkan kekecewaannya, mempertanyakan proses seleksi serta kriteria penentuan penerima beasiswa yang dianggap kurang transparan.