lpkpkntb.com – Marga dan nama Tionghoa (China) masih dipertahankan dan digunakan di acara-acara tidak resmi atau yang bersifat kekeluargaan. Namun seiring dengan arus reformasi yang telah bergulir sejak era Gur Dur penggunaan nama marga Tionghoa di Indonesia sudah semakin terbuka.
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI).
Data di PSMTI (Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia) mencatat ada sekitar 160 marga Tionghoa di Jakarta dan kalau secara keseluruhan di Indonesia dikalkulasi maka terdapat sekitar 300-an marga Tionghoa yang tersebar di berbagai provinsi di Indonesia dengan konsentrasi terbanyak di Jawa. dilansir Kalderanews.
Sementara, Pembina Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Hary Tanoesoedibjo mengatakan masyarakat Tionghoa akan mendukung calon presiden (capres) yang dijagokan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hary Tanoe mengatakan masyarakat Tionghoa selama ini mendukung semua kebijakan Jokowi. Mereka juga akan mendukung keputusan Jokowi tentang capres di Pilpres 2024.
“PSMTI juga menegaskan ingin sekali siapa pun nanti yang didukung oleh Pak Jokowi tentunya akan didukung juga oleh PMSTI,” kata Hary Tanoe di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (15/5).