Diketahui bahwa sebelumnya baru ditemukan empat kerangka bayi.
“Terakhir pelaku menyampaikan bahwa ada 3 kerangka lagi yang masih ada di TKP. Artinya total ada 7 kerangka manusia,” tuturnya.
6. Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Cari 3 Kerangka Bayi
Berangkat dari pengakuan Rudi itu, pihak kepolisian pun melanjutkan pencarian 3 kerangka bayi yang masih terkubur di lokasi 4 kerangka bayi sebelumnya.
Tim Inafis Satreskrim Polresta Banyumas melakukan pencarian 3 kerangka bayi yang diduga masih terkubur dengan melibatkan anjing pelacak agar cepat terdeteksi.
“Tim kembali lakukan pencarian terhadap 3 kerangka bayi. Kami kerahkan anjing pelacak agar bisa cepat terdeteksi,” kata Agus.
Petugas kepolisian melanjutkan pencarian 3 kerangka bayi menggunakan anjing pelacak di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas, Senin (26/6/2023).
Menurut Agus, Rudi mengaku ada 3 TKP yang berbeda, tetapi masih di lokasi yang sama. “Ada tiga TKP berbeda. Sedang dilakukan penggalian hari ini mudah-mudahan bisa ketemu kerangka terakhir,” jelasnya.
7. Rudi Dikenal sebagai Dukun Pengobatan Tradisional
Rudi dikenal sebagai dukun pengobatan tradisional di lingkungan tempat tinggalnya.
Dia juga dikenal sering memancing di lokasi penemuan kerangka empat bayi tersebut.
“Pelaku Rudi sehari-hari dia sebagai dukun pengobatan. Selain itu juga kebiasaan dia memancing di sungai Kelurahan Tanjung,” jelasnya.
8. Rudi Bunuh Bayi Insesnya atas Arahan Guru Spiritual
Selain itu, Rudi yang dikenal sebagai dukun pengobatan tradisional itu tega memperkosa anak kandungnya dan membunuh bayi insesnya mengaku mendapat arahan dari guru spiritualnya.
“Pengakuan tersangka melakukan hal tersebut karena ada arahan dari guru spiritualnya atas nama Bambang. Info sementara seperti itu, tapi masih kami dalami keterangan pelaku,” kata Agus.
“Ini masih kami dalami apakah motif itu dorongan dari ilmu spiritualnya ataupun jadi budak seks terhadap anaknya tersebut,” lanjut Agus.
Terungkapnya Pembunuhan
bayi-bayi yang baru lahir tersebut dibunuh oleh R dengan cara dibekap dan dibungkus kain untuk dikuburkan di lahan bekas kolam dekat sungai itu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan forensik yang dilakukan tim dari RSUD Prof Dr Margono Soekarjo bersama Polresta Banyumas, temuan tersebut diketahui sebagai tulang atau kerangka bayi. **
#Ayah berhubungan badan dengan anaknya
#Hubungan terlarang
#Ayah bunuh 7 bayi di Purwokerto