Mereka mungkin memiliki kebutuhan untuk menonjolkan kelebihan diri mereka dengan cara menekankan kekurangan atau kesalahan orang lain.
Tindakan ini bisa menjadi strategi untuk menutupi ketidaknyaman internal mereka atau bahkan sekadar cara untuk menciptakan dinamika kekuasaan.
Bagaimana kita bisa mengenali tanda-tanda ini perhatikan apakah seseorang sering kali mengekspresikan kritik atau merendahkan orang lain tanpa alasan yang jelas.
Mungkin mereka kerap membuat lelucon atau komentar sinis yang seolah-olah bersifat tidak berbahaya, tetapi sebenarnya merusak citra orang lain.
Penting untuk memahami bahwa kebaikan sejati tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain atau merendahkan mereka dalam hubungan yang sehat kita saling mendukung dan membangun bukan merusak.
Jadi mari bersama-sama mengenali dan menavigasi kompleksitas dari perilaku ini agar kita dapat membentuk lingkungan yang positif dan penuh kasih.
6. Sok hebat tapi mengkerdilkan orang lain
Orang licik ini membawa kita ke dunia paradok, ketika seseorang terlihat sangat hebat di permukaan namun mereka secara diam-diam menciptakan dinamika yang merendahkan orang lain.
Mari kita telusuri lebih dalam mengenai perilaku ini yang sering disebut sebagai soft hebat tapi mengkerdilkan orang lain.
Orang dengan ciri ini sering menonjolkan pencapaian dan keberhasilan mereka , namun dibalik prestasi tersebut mereka mungkin melakukan upaya untuk merendahkan orang lain
Hal ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk mulai dari meremehkan kontribusi orang lain hingga menciptakan situasi dimana keberhasilan orang lain dianggap remeh.
Cara mengenali tanda ini dengan memperhatikan apakah seseorang seringkali membanggakan diri mereka sendiri terutama jika itu dilakukan dengan cara yang merendahkan orang lain.
Mereka mungkin terobsesi dengan citra yang tampak hebat di mata orang lain, namun sebenarnya mereka memainkan permainan manipulatif yang dapat menghancurkan kepercayaan diri orang di sekitar mereka.
7. Berusaha Memecah-belah Hubungan
Orang yang licik bisa mencoba memicu konflik atau memecah-belah hubungan di antara orang lain demi mencapai tujuan mereka. Mereka seakan tak suka dengan hubungan positif yang terjalin tanpa ada dirinya.
8. Berperilaku Terlalu Manis atau Ramah
Orang licik Mereka kadang-kadang bisa menjadi sangat manis atau ramah untuk menarik perhatian dan mendapatkan kepercayaan, tetapi tujuannya mungkin tidak jujur. Manis dan ramah adalah tujuan orang licik demi menggaet hati para korbannya.
9. Menghindari Keterbukaan dan Transparansi
Orang licik cenderung merahasiakan informasi yang seharusnya diungkapkan untuk mengelabui atau menjaga kepentingan mereka. Mereka menutup-nutupi demi keuntungan pribadinya saja.
10. Memanfaatkan Kelemahan Orang Lain
Orang licik Mereka bisa dengan sengaja memanfaatkan ketidakpastian, ketakutan, atau kelemahan emosional orang lain untuk mendapatkan keuntungan. Orang yang lemah dengan mudah dapat dikendalikan dimanfaatkan olehnya.
11. Mencari Keuntungan Pribadi dengan Merugikan Orang Lain
Orang dengan sifat licik cenderung berfokus pada keuntungan pribadi mereka tanpa mempedulikan dampak negatif yang mungkin mereka timbulkan pada orang lain. Bagi mereka keuntungan pribadi adalah hal utama dihidupnya.
Itulah 11 ciri-ciri sifat licik yang dapat membantu Anda! menjaga diri dari orang yang mungkin mencoba memanipulasi atau merugikan anda.Semoga Bermanfaat.